FUNGSI-FUNGSI MANAJEMEN
Oleh: Fatimah HS
Manajemen sebagai faktor penentu keberhasilan suatu organisasi atau
lembaga dalam pelaksanaan tugasnya. Hakikat manajemen adalah mencapai tujuan
melalui tangan orang lain, pencapaian tujuan melalui tangan orang lain itu
dilakukan oleh manajer dengan melaksanakan fungsi-fungsi manajemen. Dengan
demikian, keberhasilan manajemen sebuah organisasi akan sangat tergantung
kepada pelaksana dan operasionalisasi secara optimal fungsi-fungsi manajemen
dengan memberdayakan semua potensi yang ada.
Menurut Syamsi (1994:61) bahwa secara praktisnya fungsi-fungsi
manajemen dapat dikelompokkan ke dalam fungsi perencanaan, fungsi mengatur
pelaksanaan, fungsi pengendalian dan fungsi peningkatan.
Fungsi perencanaan dalam suatu organisasi perlu dilakukan agar
segala kegiatan dapat terlaksana seluruhnya secara teratur. Tidak ada
kegiatan atau bagian kegiatan yang terlewatkan dan pelaksanaannya dapat
berurutan. Fungsi mengatur pelaksanaan dilakukan oleh pimpinan agar dalam
pelaksanaannya dapat terarah mencapai sasaran dan tujuan organisasinya.
Fungsi pengendalian mengusahakan agar pelaksanaan kegiatan itu dapat sesuai
dengan rencananya. Fungsi peningkatan sangat dibutuhkan aga rsetiap pimpinan
di samping menikmati kelancaran pelaksanaan kegiatan organisasi atau lembaga
yang ia pimpin, juga harus memikirkan peningkatan kegiatannya.
Sedangkan menurut Siagian (1987:105) bahwa fungsi-fungsi manajemen
yaitu; perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengawasan. Namun
untuk lebih jelasnya berikut akan dikemukakan beberapa pendapat tentang
fungsi-fungsi manajemen itu sendiri.
Dalam suatu usaha, seseorang akan bertanya apa maksud dan tujuan
usaha tersebut. Maka timbullah fungsi perencanaan (planning).
Berikutnya muncul fungsi kedua, yakni mengorganisir (organizing) yaitu
bagaimana menetapkan cara memilah dan memecah pekerjaan yang ada menjadi
unit-unit yang dapat dikelola unit-unit yang dapat dikelola dengan cara
memilih orang-orang yang berkualifikasi untuk melakukan pekerjaan yang
dibutuhkan. Berikutnya adalah mengarahkan (directing), yaitu bagaimana
cara menuntun manusia melakukan pekerjaan yang dimaksud menuju suatu tujuan
dan target yang diinginkan. Terakhir, fungsi pengawasan dan evaluasi (controlling)
yang merupakan alat untuk mengukur dan menilai hasil rencana yang dicanangkan
pada fungsi pertama, memberi imbalan kepada staf sesuai dengan kinerja yang
ditunjukkan, dan merancang serta merencanakan kembali sambil memperbaiki
hal-hal yang belum sempurna. Begitulah, siklus peredaran proses manajemen
(Azhar Arsyad, 2003:18).
Berdasarkan uraian tersebut, dapat menyimpulkan bahwa penerapan
fungsi-fungsi manajemen dalam sebuah lembaga atau organisasi sangat penting
sehingga kegiatan atau proses manajemen dalam lembaga atau organisasi
tersebut berjalan dengan optimal. Oleh karena itu, seorang pemegang kendali
suatu lembaga atau organisasi semestinya menguasai fungsi-fungsi manajemen
tersebut.
|
Minggu, 23 Mei 2010
Manajemen
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar